SMARTIPSID- Cek jadwal pendaftaran DTKS Jakarta 2024. Berikut ini syarat utama untuk dapatkan bansos KLJ, KAJ, KPDJ, KPARJ, KJP Plus dan KJMU.
Penetapan penerima bansos DKI Jakarta mengacu pada data dari pemerintah yang disebut Data Terpadu Kesejahteraan Sosial atau DTKS. DTKS merupakan data induk yang berisi data pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial, penerima bantuan dan pemberdayaan sosial, serta potensi dan sumber kesejahteraan sosial.
Untuk mendapatkan bansos KLJ, KAJ, KPDJ, KPARJ, KJP Plus dan KJMU, warga Jakarta harus terdaftar terlebih dahulu di DTKS.
Baca Juga: Sudin Jakut Pastikan Bansos KLJ, KAJ, KPDJ dan KPARJ Cair Bagi 40.283 Penerima Manfaat
“Penerima manfaat bantuan sosial ini telah berdasarkan hasil musyawarah kelurahan yang mengacu pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial atau DTKS, data dari Dinas Dukcapil dan Bapenda agar tepat sasaran,” ujar Kepala Sudin Sosial Jakarta Utara, Rizqon Hermawan.
Rizon Hermawan baru saja menyerahkan bansos KLJ, KAJ, KPDJ dan KPARJ kepada 40.283 penerima manfaat. Dengan menggunakan DTKS, pencairan bansos DKI Jakarta akan lebih tepat sasaran. Lantas pendaftaran DTKS Jakarta 2024 kapan dibuka? Berikut ini informasi resmi dari Dinsos DKI Jakarta.
Dinas Sosial (Dinsos) DKI Jakarta melalui instagram @dinsosdkijakarta menyampaikan bahwa, pendaftaran DTKS Jakarta akan dilakukan pada bulan Januari 2024 dengan skema baru. Berikut informasi lengkapnya.
Baca Juga: Tayang Besok, Simak Sinopsis The Bequeathed
“Rencanya itu pada awal tahun 2024 nanti kita akan lakukan pendataan ulang, artinya kita akan mendatangi satu-persatu rumah tangga yang terdaftar DTKS untuk melihat apakah kondisi ekonomi sosialnya sudah ada perbaikan atau belum” ucap Pak Gema, salah seorang petugas Dinsos DKI Jakarta saat wawancara Nyari Fakta yang diunggah di instagram Dinsos DKI Jakarta, Kamis (16/11/2023).
Dalam keterangan resminya, Pak Gema menyampaikan bahwa pendaftaran DKTS Jakarta dilakukan dalam dua metode yaitu pendaftaran aktif dan pasif. Pendaftaran aktif dilakukan sendiri oleh masyarakat melalui link siladu.jakarta.go.id. Pendaftaran ini dilakukan selama empat kali dalam setahun.
Sementara pendaftaran pasif dilakukan oleh petugas. Untuk saat ini Dinsos melakukan pendaftaran pasif. Pak Gema mengatakan bahwa terdapat 801 petuga yang tersebar di 267 kelurahan yang bertugas melakukan updating DTKS Jakarta saat pendaftaran. Nah, untuk pendaftaran DTKS Jakarta pada awal tahun 2024 akan dilakukan secara pasif yaitu dilakukan oleh petugas Dinsos DKI Jakarta sendiri.
Baca Juga: LENGKAP! Cara Daftar Penerima Bansos KLJ Tahap 1 Tahun 2024
Adapun sumber data yang digunak saat melakukan pendaftaran pasif adalah P3KE atau Percepatan Penanggulangan Kemiskinan Ekstrim, data stunting, data penerima KJP yang non-DTKS.
Adapun kriteria pendaftar DKTS Jakarta adalah:
- Tidak memiliki mobil.
- NJOP tidak diatas Rp 1 Miliar.
- Bukan ASN, TNI/POLRI.
- Tidak mengkonsumsi AMDK bermerek.
- Jika memenuhi kriteria tersebut, kemungkinan besar masyarakat akan terdaftar di DTKS. Pak Gema menjelaskan lebih lanjut bahwa, tidak semua warga yang terdaftar di DTKS akan mendapatkan bantuan sosial atau bansos.
Dia mengatakan bahwa dalam DTKS terdapat filter yang menentukan seseorang termasuk sebagai penerima bansos DKI seperti KJP Plus, KJMU, KLJ, KAJ, KPDJ, PKH dan BPNT. Hal ini disebabkan setiap bansos memiliki kriteria dan syarat tersendiri yang harus dipenuhi. Pengecekan status sebagai penerima bansos KLJ, KAJ, dan KPDJ dilakukan melalui link siladu.jakarta.go.id.
Demikian informasi pendaftaran DTKS Jakarta 2024. Semoga bermanfaat.